Jumat, 04 Desember 2009

saudara kita yang tetap di hati kita

siang itu di hari kamis tanggal 26 oktober saya sms dia..
"mas..gw ga tau berangkat jam berapa nih ke arjasari!soalnya mpe jam 2 ini si cahyo belum juga dateng..kesel juga deh lama2..."
trus dia bilang
" gw di skul mau ke smc. Loe dimana?kalo cahyo lama, bw edi aja.dia jg pg" lalu saya bales
" bukanya si edi gawe mas?"
trus dia bales lagi
" gw lupa juga apa. kalo ga salah gawe pagi"
dan ga lama cahyo dateng ke sanggar kami tercinta dan saya bales
" dah dateng mas..gw ajak langsung pergi aja lah biar ga lama di jalan." itu adalah sms terakhir dia ke saya....selanjutnya saya dan cahyo meneruskan perjalanan ke arjasari. setelah maghrib saya mau pulang dan ternyata hujan lebat membasahi bumi arjasari dengan di tutupi kabut yang sangat tebal pada sore hari itu...lalu seperti biasa saya sms dia untuk minta di berhentikan hujan pada sore hari itu
" mas...ujan gede bgt nih dsini..pang brentiin dong mas...gw takut ga bs pulang dan kena banjir.."
kemudian keajaiban pun datang menyertai kami.hujan pun berhenti dalam waktu 5 menit saja. tapi tidak seperti biasanya dia ga sms saya lagi untuk mengetahui perkembangan saya!! saya pikir dia lagi sibuk. akhirnya saya dan cahyo pun pulang ke bandung. ketika di jalan saya mendapat telepon yang sangat mengagetkan bahwa saudara kami mas paskalis sudah di panggil oleh yang MAHA KUASA sore hari tadi, dan sekarang jenasah ada di rumah duka boromeus..sentak saya pun kaget mendengar berita tersebut!!!akhirnya saya mencoba menghubungi edi untuk janjian di gereja kamuning, lalu janjian juga dengan griny untuk meluncur ke rumah duka dengan maksud untuk memastikan kabar duka tersebut. akhirnya kamipun hanya bisa terdiam kaku dan menangis didepan jenasah yang terbujur kaku di rumah duka yang ternyata itu adalah tubuh dari saudara kami paskalis. kaget, sedih, tangisan bercampur rasa tidak percaya membayangi kami semua malam hari itu..hanya doa permohonan dan support untuk keluarga yang bisa kami berikan di malam itu.
minggu pagi tanggal 29 oktober seluruh kerabat dan keluarga berangkat ke sukabumi untuk melaksanakan pemakaman saudara kami paskalis. kangen, kesedihan, dan tangisan yang tak terbendung membayangi di hati kami pagi hari itu.
semasa hidupnya beliau menjadi rekan, sahabat, inspirator bagi kami.
saya ingat waktu sakit lambung saya kambuh, dia pasti dengan semangat membawakan saya segelas teh panas dan obat buat lambung saya.
di hari terakirnya kami rapat untuk membahas acara " coffee morning " yang akan kami laksanakan di bulan januari nanti saya bilang ke beliau
" mas...sebelum tanggal 3 desenber ntar naskah dah harus jadi ya...soalnya kita harus rapat presentasi di jakarta.."
beliau malah nantangin saya dengan bilang
" son...kalo gw bisa beresin naskah nya malem ini lu mau ngasih apa ke gw..."
dan saya bilang
" mantap mas...sambil mengangkat kedua jempol tangan saya dan senyum yang lebar.."
dengan hebatnya beliau membereskan naskah yang indah itu hanya dalam waktu 2 jam saja.
mungkin itu kenangan terakhir saya dengan beliau...
mas kalis...baek baek ya disana...jangan nakal di hadapan TUHAN...
kami akan selalu mengenang mas di dalam hati kami selalu...
semangat...motivasi...ilmu...yang dah mas kasih buat saya dan kami semua, akan selalu kami simpan dalam hati kami selamanya..
goodbye...my brother...
we always love you....

-Yohanes Sonny Agustinus Kayadoe-

Sabtu, 05 September 2009

Tuhan Punya Rencana

ari ini, Minggu 10 September 2009...

Kak Ophan lagi merenung sendirian. Mencoba bertanya, "Kenapa ya Kak Ophan selalu hadir untuk mendampingi orang banyak? Siapa ya Kak Ophan itu."

Apakah teman-teman pernah berpikir dan bertanya kepada diri sendiri, siapa diri kita sebenarnya? Kenapa kita ada masih boleh hidup sama Tuhan? Coba deh malam-malam atau kapan saja, ketika kita ada waktu untuk sendiri, bertanyalah pada hati kecil kita tentang, "Siapakah aku ini?"


Resapi jawabannya... dan teman-teman tidak akan pernah menyangka bahwa Tuhan sangatlah luar biasa dan Dia memiliki rencananya yang kehebatannya tak akan cukup digambarkan dengan kata-kata. Di saat kita menemukan jawaban tentang siapa diri kita, seolah-olah kita sedang melihat Tuhan sedang tersenyum sambil menepuk-nepuk bahu kita. Mmm...mm... terus Dia bilang,"Tiada satu pun yang bisa melebih kehebatan RencanaKu. He..he..he..he.. "

Asyik ya... kalau setiap hari kita menyadari siapa diri kita dimata Tuhan. Hidup akan terasa indah dan damai. Kita akan hidup penuh semangat dan pengharapan. Sebab, kita yakin Tuhan selalu ada disamping kita, Ia kesetiaannya melebihi kesetiaan pacar atau sahabat kita.

Yuuk... kita sama-sama menyadari siapa diri kita dimata Tuhan. Daaah.... ;)

Minggu, 30 Agustus 2009

Kak Edy selamat bergabung di LANGIT INSPIRASI

awas tenggelam ya ka....ko nyelem nya pake kaca mata?? biar jelas ya liat lautan nya...he..he..

Kak Indra dan Kak Yakobus

Kak Yakobus  yang pake topi merah, terimakasih ya.. udah bantu pertunjukan Langit Inspirasi..
Kak Indra(enggak keliatan) dan Kak Yakobus selalu ada di depan komputer, di ujung penonton...
Haloo Kakak...
Kak Alis tampil bareng MC kondang Kak Vivi di Pensi Sanur 2007

Kak Sonny Melatih Dialog dan Vocal Bersama Bu Rita

              Lidia, 12 tahun dari SOS Kinderdorf Lembang, sedang belajar dialog dan olah vokal.... Sukses ya!

Pentas Seni SMP St. Ursula 2007

Pendampingan Langit Inspirasi 2007 di SMP St. Ursula

Pendampingan Kreatif SMP Waringin, Bandung

He..he..he.. adik-adik serius banget ya ikutan briefing dari Kakak-Kakak Langit Inspirasi
Gn. Puntang, 21-25 Juli 2009

Sabtu, 29 Agustus 2009

Pendampingan Kreatif Seni Pertunjukan Di SOS Kindedorf

Pada bulan Mei 2009 lalu, Langit Inspirasi mendapat kesempatan untuk mendampingi adik-adik SOS Kinderdorf, Lembang, Indonesia. Pendampingan kreatif yang dilakukan selama hampir 2 bulan, memberi banyak kesan indah bagi para pendampingnya. Banyak cerita haru, lucu, dan konyol selama pendampingannya.


Alhasil ketika mereka belajar kreatif seni pertunjukan, seluruh anak-anak SOS Kinderdorf, Lembang banyak ketagihan untuk berlatih seni pertunjukan, khususnya seni peran. Ohya, pentasnya juga seru banget. Adik-adik SOS Kinderdorf Lembang berkolaborasi dengan adik-adik SOS Kinderdorf Jakarta, Bali, dan Jogja dalam pementasan berjudul The Journey Of Love karya Sophan Ajie, yang dipentaskan di Hotel Le'Meridiens, Jakarta.


Kakak-kakak pendampingnya serasa menjadi ayah dan ibu bagi mereka. Ternyata seru juga menjadi pengasuh ratusan anak yang kreatif... ha..ha...ha... Semoga mereka kelak menjadi penerus kejayaan seni Indonesia.